TON solusi terbaik untuk menjawab permasalahan budidaya perikanan tambak dan perikanan darat.
Banyak kegagalan panen akibat kondisi lahan yang sudah tidak mendukung produksi secara maksimal menjadi tantangan berat bagi kita semua. PT. Natural Nusantara menghadirkan TON untuk turut mengatasi sebagian masalah di pertambakan pada kususnya dan darat pada umumnya. Namun penggunaan TON saja tidak cukup, harus di sertai dengan menejemen teknis budidaya yang benar ( pengendalian hama penyakit, pengaturan air, pola dalam ber-tambak dll).selain itu juga harus menggunakan benur / nener yang baik dan sehat.
TON spesial tambak merupakan produk organik murni, sehingga sangat mendukung konsepagenda dunia 21, yaitu kembali ke alam ( Back To The Nature). TON spesial tambak di produksi dari bahan-bahan alami yaitu hanya ada di Indonesia. Ketersediaannya sangat melimpah, sehingga tidak akan habis sampai anak cucuc kita.
TON spesial tambak mengandung bahan-bahan yang di butuhkan untuk perbaikan lingkungan atau ekosistem tanah. Selain unsur-unsur ionik yang aktifasinya tingg, juga mengandung karbon aktif yang sangat baik untuk mengikat senyawa-senyawa beracun (TOXSIN) yang mencemari lingkungan pertambakan. TON mengandung unsur makro dan mikro lengkap yang sangat di butuhkan plankton (zoo dan brosur). Selain unsur-unsur yang di kandung tersebut, TON juga mengandung senyawa-senyawa organik penting yang di butuhkan dalam budidaya tambak seperti : Protein, Lemak, dan Vitamin-vitamin. Dengan kandungan-kandungan tersebut , TON akan sangat membantu keseimbangan ekosistem atau lingkungan pertambakan, yang akhirnya akan membuat udang dan ikan hidup dengan baik.
Selain penggunaan untuk tambak juga bagus di gunakan untuk perikanan darat ( pembibitan dan pembesaran ) juga bagus untuk rumput laut.
Hal yang dapat di ambil manfaatnya dari TON adalah :
- Dapat mengikat logam berat di perairan dengan membentuk ikatan ionik, kovalen atau ikatan lainnya, sehingga keberadaan unsur yang merupakan logam bebas yangberbahaya terebutdapat di netralkan. Logam-logam berat seperti mangan, seng tembaga, merkuri, nikel, timah, atau cadmium merupakan logam-logam berat yang dapat memasuki area pertambakan sebagai polutan yang sangat berbahaya bagi kehidupan udang / akian maupun konsumennya, sehingga harus di netralkan agar pengaruh negatifnya dapat di hindari.
- Dengan mengikat bahan-bahan racun di areal pertanian (sianida, chlorinated diphenol, insektisida, herbisida, limbah rumah tangga dll), karena sifatnya chelat (pengikat) dan bahan organik TON yang banyak mengandung hulmat - fulfat.
- Menciptakan keseimbangan alam di area peraitran, sehingga populasi dari biota yang merugikan seperti bakteri, jamur, protozoa, alga, dan plankton yang merugikan dapat di kurangi.
- Membentuk keseimbangan perairan, sehingga dapat mempertahankan alkalinitas kesadahan (hardnes) pH, dan DO (Oksiden Terlarut) yang optimal untuk pertumbuhan ikan udang dan hewan lain yang di budidayakan.
- Membentuk plankton (phitoplankton dan zooplakton) yang menguntungkan bagi budidaya perikanan dengan membentuk keseimbangan lingkungan guna mempertahankan pH dan DO air diinginkan serta sebagai pakan alami.
- Memberikan tambahan gizi dan nutrisi untuk mempercepat pertumbuhan udang ataupun ikan ( Di kombinasikan dengan POC NASA atau VITERNA jika di campurkan ke pakan), serta meningkatkan kesehatan dan kekebalan ikan ataupun udang terhadap senyawa dan organisme patogen (pengganggu)
- Meningkatkan dan mengaktifkan kerja dari enzim pencernaan ikan dan udang ( dengan di tambah POC NASA / VITERNA jika di campur pakan )
- Membantu proses penggantian kulit (moulting)udang karena kondisi lingkungan sangat mendukung dan terciptanya kekebalan tubuh udang sehingga energi untuk mouthing itu dapat di miliki oleh udang.
- Memberikan unsur-unsur hara yang di butuhkan untuk pertumbuhan rumput laut.
Sekian penjelasan dari kami semoga bermanfaat dan salam sukses perikanan dan tambak Indonesia.